MANAJEMEN SEKOLAH BERBASIS PESANTREN DALAM MEMBENTUK KARAKTER SISWA DI SMP ISLAM NASHIHUDIN BANDAR LAMPUNG

Rifngatus, Saadah (2022) MANAJEMEN SEKOLAH BERBASIS PESANTREN DALAM MEMBENTUK KARAKTER SISWA DI SMP ISLAM NASHIHUDIN BANDAR LAMPUNG. Masters thesis, Institut Pesantren KH. Abdul Chalim.

	Text (COVER & ABSTRAK) 1. COVER & ABSTRAK.pdf - Published Version Download (809kB)
	Text (BAB I) 2. BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (BAB V) 3. BAB V PENUTUP .pdf - Published Version Download (414kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 4. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (678kB)
	Text (TESIS FULL TEXT) FULL TESIS.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (9MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pembentukkan karakter dan monitoring yang terlaksana sdisekolah berbasis pesantren di SMP Islam Nashihuddin Bandar Lampung. Pembentukkan karakter terintergrasi melalui kegiatan intrakurikuler, ektrakurikuler, dan kokurilkuler. Terdapat nilai plus yang melekat pada sekolah berbasis pesantren ini, karena tetap mempertahankan budaya khas pesantren serta menyesuaikan dengan visi, misi dan tujuan sebagai lembaga pendidikan yang orientasi utamanya untuk menanamkan nilai-nilai religius sebagai pembentuk akhlakul karimah anak bangsa.

Penelitian ini termasuk jenis penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan studi kasus yang masuk dalam studi descriptive research. Lokasi penelitian ini di SMP Islam Nashihuddin Bandar Lampung. Data dikumpulkan melalui observasi partisipatif, wawancara terstruktur dan melalui dokumentasi. Penganalisisan data dalam penelitian ini menggunakan model miles dan huberman yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Adapun trianggulasi dalam penelitian ini menggunakan trianggulasi sumber.

Hasil Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa, dalam pembentukkan karakter di SMP Islam Nashihuddin mengacu pada fungsi manajemen yaitu perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan monitoring yang terintegrasi melalui kegiatan intrakurikuler, ektrakurikuler, dan kokurikuler. Dengan memfokuskan pada tujuh nilai karakter utama yaitu: Religius, jujur, disiplin, mandiri, Cinta Tanah Air, peduli social dan tanggung jawab. Monitoring dan evaluasi dalam pembentukkan karakter pada kegiatan intrakurikuler dilakukan oleh kepala sekolah, kokurikuler dilakukan oleh waka kesiswaan, sedangkan kegiatan ekstrakurikuler dilakukan oleh masing-masing guru pengampu kegiatan ekstrakurikuler. Dengan melakukan: (1) pengembangan indikator nilai karakter yang disepakati; (2) menyusun instrumen penilaian; (3) merangkum hasil pencapain indikator; (4) melakukan penganalisisan dan evaluasi; (5) melakukan tindak lanjut.

Actions (login required)

View Item