FLEKSIBILITAS PSIKOLOGIS TOKOH MARYAM DALAM AL-QUR’AN

Roviqoh, Kamilah Majna (2025) FLEKSIBILITAS PSIKOLOGIS TOKOH MARYAM DALAM AL-QUR’AN. Diploma thesis, Universitas KH Abdul Chalim.

	Text (COVER DAN ABSTRAK) COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (565kB)
	Text (BAB I (PENDAHULUAN)) (BAB I (PENDAHULUAN).pdf - Published Version Download (613kB)
	Text (BAB V (PENUTUP)) BAB V (PENUTUP).pdf - Published Version Download (351kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (332kB)
	Text (SKRIPSI FULL TEKS) SKRIPSI FULL.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Isu kesehatan mental, khususnya pada perempuan merupakan isu yang semakin mendapat perhatian di era modern saat ini, mengingat banyaknya tekanan sosial, peran ganda, dan beban psikologis yang dihadapi perempuan. Data global (WHO) mengungkapkan bahwa perempuan secara signifikan lebih rentan terpengaruh oleh masalah kesehatan mental dibandingkan laki-laki, dengan perbandingan prevalensi 2 kali lebih tinggi. Dalam konteks ini, figur perempuan dalam al-Qur'an sangat dibutuhkan untuk dijadikan cermin dan sumber inspirasi dalam membangun ketahanan psikologis perempuan sekarang. Salah satu tokoh perempuan dalam al-Qur’an yang menarik untuk dikaji ketahanan psikologisnya adalah Maryam. Maryam mampu melewati berbagai tekanan sosial, stigma, dan ujian berat yang menimpa dirinya dengan baik. Untuk itu, tokoh Maryam dalam al-Qur’an akan ditelaah aspek fleksibilitas psikologisnya dengan menggunakan teori ACT. Dan untuk menunjang pengungkapan aspek psikologis tokoh Maryam, maka diperlukan analilsis naratif guna mengetahui alur kisah tokoh Maryam.
Penelitian ini merupakan library research (penelitian kepustakaan) dengan jenis penelitian kualitatif. Dalam proses memperoleh data, digunakan metode tematik (maudhu’i) yaitu mengumpulkan ayat-ayat yang temanya sama. Adapun sumber primer adalah al-Qur’an dan beberapa kitab tafsir. Sedangkan data sekunder penelitian ini adalah buku-buku, jurnal, artikel, dan literatur ilmiah lainnya.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa struktur naratif kisah Maryam dalam al-Qur’an memenuhi unsur equilibrium (doa Hannah dan kelahiran Maryam [QS. Ali Imran: 36-37]), disequilibrium (kehamilan, pengasingan, kelahiran Isa, dan tuduhan masyarakat [QS. Ali Imran: 45, QS. Maryam: 22-23, dan QS. 27-29]), serta new equilibrium (pembelaan dari bayi yang berbicara [QS. Ali Imran: 46 dan QS. Maryam: 30-33]). Kemudian, fleksibilitas psikologis tokoh Maryam diwujudkan dalam bentuk Acceptance (penerimaan penuh atas takdir [QS. Ali Imran: 47]), Cognitive Defusion (pelepasan dari pikiran negatif yaitu berharap mati [QS, Maryam: 23]), Being Present (kesadaran hadir dalam situasi mengandung tanpa suami [QS. Maryam: 20]), Self as Context (identitas diri sebagai hamba Allah [QS. Maryam: 26], Values (penghayatan nilai iman yang teguh [QS. Ali Imran: 42]) serta Commited Action (tindakan nyata yang konsisten dengan nilai tersebut [QS. Maryam: 29])

Item Type:	Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords:	Maryam, Al-Qur’an, Naratif, Acceptance and Commitment Therapy (ACT)
Subjects:	B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion
Divisions:	Fakultas Dakwah dan Ushuluddin > Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir
Depositing User:	S1 IQT IKHAC
Date Deposited:	06 Sep 2025 07:38
Last Modified:	06 Sep 2025 07:38
URI:	http://repository.uac.ac.id/id/eprint/4436

Actions (login required)

View Item