Khomisah, Khomisah (2023) Peran Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Menciptakan Budaya Religius Dan Kedisiplinan Beragama Bagi Peserta Didik SMK Negeri 1 Bangli Bali. Diploma thesis, Universitas Abdul Chalim.
![]() |
Text (Cover dan Abstrak)
COVER DAN ABSTRACK.pdf - Published Version Download (266kB) |
![]() |
Text (BAB I Pendahuluan)
BAB I (PENDAHULUAN).pdf - Published Version Download (308kB) |
![]() |
Text (BAB V Akhir dan Kesimpulan)
BAB V AKHIR DAN KESIMPULAN.pdf - Published Version Download (76kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (187kB) |
![]() |
Text (Tesis Full Text)
TESIS KHOMISAH.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Guru memegang peranan sentral dalam proses belajar mengajar. Oleh karena itu mutu pendidik di suatu lembaga pendidikan sangat ditentukan oleh kemampuan yang dimiliki seorang guru dalam menjalankan tugasnya. Adapun Pendidikan Agama Islam adalah upaya sadar dan terencana dalam menyikapi peserta didik untuk mengenal, memahami, menghayati, hingga mengimani ajaran Islam dibarengi dengan tuntunan untuk menghormati penganut agama lain dalam hubngannya dengan kerukunan umat beragama hingga terwujud kesatuan dan persatuan bangsa.
Tujuan penelitian ini adalah, 1) Untuk mendiskripsikan peran Guru PAI sebagai pembimbing dalam menciptakan budaya religius di SMK Negeri 1 Bangli Bali, 2) mendeskripsikan peran GPAI sebagai model (contoh) dalam menciptakan budaya religius di SMK Negeri 1 Bangli Bali, dan 3) Untuk menganalisis peran Guru PAI sebagai penasehat dalam menciptakan kedisiplinan beragama di SMK Negeri 1 Bangli Bali. Jadi penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran mendalam mengenai penanaman nilai religius dalam membentuk kepribadian muslim dengan pendekatan kualitatif. Pendekatan kualitatif menurut Best, seperti yang dikutip Sukardi adalah metode penelitian yang berusaha menggambarkan dan menginterpretasikan objek sesuai dengan apa adanya.
Penelitian ini menggunakan tiga macam metode pengumpulan data, yaitu: observasi, wawancara dan dokumentasi. Observasi difungsikan untuk mendapatkan dan mengumpulkan data di lokasi penelitian secara langsung. Kemudian metode wawancara, kegiatan wawancara menggunakan alat bantu perekam suara, wawancara dilakukan oleh peneliti kepada pihak-pihak yang dirasa dapat memberikan informasi yang dibutuhkan dalam penelitian. Selanjutnya metode dokumentasi, peneliti bermaskud mencari, mengumpulkan, dan menelaah dokumen-dokumen atau arsip- arsip yang dirasa penting dan memiliki keterkaitan dengan peran guru pendidikan agama Islam dalam menciptakan budaya relegius dan kedisiplinan beragama pada peserta didik untuk mendapatkan hasil pembelajaran dan kegiatan siswa yang dilaksanakan di SMK Negeri 1 Bangli.
Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa guru Pendidikan agama Islam sebagai pembimbing dalam menciptakan budaya religius mampu melakukan perannya membimbing anak didik jasmani maupun rohaninya dengan baik, jika dilakukan dengan cara menginternalisasikan nilai-nilai religius ke dalam diri anak didik mampu melakukan perannya menjadi uswah bagi para anak didik, baik dalam bertutur kata, berperilaku maupun dalam mengambil keputusan
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Budaya Religius, Kedisiplinan Beragama, Peran Guru |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Pascasarjana > Magister Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | S2 MPI IKHAC |
Date Deposited: | 26 Jul 2025 07:38 |
Last Modified: | 26 Jul 2025 07:38 |
URI: | http://repository.uac.ac.id/id/eprint/4126 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |