TUNTUTAN ISTERI DALAM PERKARA CERAI GUGAT DAN HAK-HAKNYA PASCA PERCERAIAN DI MAHKAMAH SYAR’IYAH SIGLI

Ekawati, Ekawati (2025) TUNTUTAN ISTERI DALAM PERKARA CERAI GUGAT DAN HAK-HAKNYA PASCA PERCERAIAN DI MAHKAMAH SYAR’IYAH SIGLI. Masters thesis, Universitas KH abdul chalim.

	Text (Cover dan abstrak) COVER ABSTRAK EKAWATI.pdf - Published Version Download (904kB)
	Text (Bab 1) BAB 1 EKAWATI.pdf - Published Version Download (316kB)
	Text (Kesimpulan) BAB KESIMPULAN EKAWATI.pdf - Published Version Download (189kB)
	Text (Daftar pustaka) DAFTAR PUSTAKA Ekawati.pdf - Published Version Download (259kB)
	Text (Full tesis) Tesis ekawati ok.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (5MB)

Abstract

ABSTRAK
Ekawati. 2025. Tuntutan Isteri dalam Perkara Cerai Gugat dan Hak-Haknya Pasca
Perceraian di Mahkamah Syar‟iyah Sigli, Tesis Prodi Hukum Keluarga
Islam Universitas KH. Abdul Chalim, Pembimbing: Dr. Farida Ulvi
Na'imah, M.H.I
Kata Kunci: Tuntutan Istri, Cerai Gugat, Hak Pasca Perceraian
Fenomena meningkatnya angka cerai gugat di Aceh, khususnya di wilayah
Sigli, mencerminkan kompleksitas persoalan yang dihadapi rumah tangga dalam
kehidupan modern. Faktor sosial seperti perubahan pola interaksi keluarga, lemahnya
komunikasi, hingga pengaruh budaya digital seringkali memicu ketidakharmonisan.
Dari sisi ekonomi, tekanan akibat keterbatasan nafkah, pengangguran, maupun
ketidakadilan dalam pengelolaan keuangan rumah tangga turut menjadi pendorong
utama.
Rumusan masalah dalam Penelitian ini adalah: Apa saja tuntutan istri dalam
perkara gugat cerai di Mahkamah Syar‟iyah Sigli? Bagaimana istri-istri pasca
perceraian terhadap hak-hak istri pasca cerai gugat di Mahkamah Syar‟iyah Sigli?
Sedangkan tujuan untuk menganalisis apa saja yang dituntut oleh penggugat dalam
perkara cerai gugat di Mahkamah Syar‟iyah Sigli dan menganalisis istri-istri pasca
perceraian terhadap hak-hak istri pasca cerai gugat di Mahkamah Syar‟iyah Sigli.
Penelitian ini dilakukan dengan studi lapangan yang menggunakan metode
deskriptif kualitatif dengan jenir normatif. Teknik pengumpulan data dilakukan
melalui wawancara, observasi dan dokumentasi.
Hasil Penelitian ini adalah tuntutan istri dalam perkara gugat cerai di
Mahkamah Syar‟iyah Sigli umumnya tidak hanya berfokus pada pemutusan ikatan
perkawinan akibat ketidakharmonisan rumah tangga yang dipicu oleh kelalaian
suami dalam memberikan nafkah, perselisihan berkepanjangan,
ketidakbertanggungjawaban, kekerasan dalam rumah tangga, poligami tanpa izin,
maupun penelantaran dalam jangka waktu lama, tetapi juga menyangkut pemenuhan
hak-hak pasca perceraian. Istri kerap mengajukan tuntutan terkait nafkah iddah,
mut‟ah, hadhanah (hak asuh anak), serta pembagian harta bersama (harta gono-gini)
sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Perkawinan, Kompilasi Hukum Islam
(KHI), dan Qanun Aceh. Pasca perceraian, perlindungan hukum tetap diberikan
kepada istri dan anak melalui mekanisme yang menegaskan kewajiban mantan suami
untuk memenuhi nafkah iddah, nafkah anak, dan kebutuhan dasar lainnya, bahkan
dapat dieksekusi melalui penyitaan aset atau pemotongan gaji jika terjadi kelalaian.
Hak asuh anak umumnya diberikan kepada ibu, terutama jika anak masih di bawah
usia 12 tahun, dengan pertimbangan kedekatan emosional dan kemampuan dalam
pengasuhan. Selain itu, Mahkamah turut memperhatikan aspek sosial-ekonomi serta
keamanan istri, khususnya dalam kasus kekerasan rumah tangga, dengan
memberikan jaminan tempat tinggal yang layak dan aman. Hal ini menunjukkan
bahwa Mahkamah Syar‟iyah Sigli berkomitmen menegakkan keadilan secara
menyeluruh, tidak hanya berdasarkan hukum formal, tetapi juga selaras dengan nilai-
nilai adat, syariah, dan moral masyarakat Aceh.

Item Type:	Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords:	Kata Kunci: Tuntutan Istri, Cerai Gugat, Hak Pasca Perceraian
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Pascasarjana > Magister Hukum Keluarga Islam
Depositing User:	s2hki s2hki
Date Deposited:	22 Nov 2025 09:37
Last Modified:	22 Nov 2025 09:37
URI:	http://repository.uac.ac.id/id/eprint/5293

Actions (login required)

View Item