ELOK MUJAYANA, HANUM (2020) PENERAPAN METODE WAHDAH UNTUK MENINGKATKAN HAFALAN AL-QUR’AN SANTRI DI PP AMANATUL QUR’AN. Diploma thesis, INSTITUT PESANTREN KH ABDUL CHALIM.
Text (COVER DAN ABSTRAK)
COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (805kB) |
|
Text (BAB 1)
BAB I.pdf - Published Version Download (1MB) |
|
Text (BAB 5)
BAB V.pdf - Published Version Download (333kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (492kB) |
|
Text (SKRIPSI FULL)
SKRIPSI FULL.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (6MB) |
Abstract
Metode wahdah ialah cara pengmenghafalan al-quran dengan langkah hafalan ayat secara bertahap terhadap ayat yang akan di hafalkan secara berulang ulang minimal 10 kali agar dapat lebih mengiingat apa yang di hafalkan setelah hafal lalu melanjutkan ke halaman berikutnya setelah hafal barulah santri saling menyimak antar teman sebelum di setorkan kepada tutor.
Tujuan penelitian ini untuk Untuk menganalisis Penerapan Metode Tahfidz Untuk Meningkatkan Hafalan Al Qur’an Santri Di Pondok Pesantren Amanatul Quran dan nntuk menganalisis faktor Pendukung dan Kendala dalam penerapan Metode Tahfidz Untuk Meningkatkan Hafalan Al-qur’an Santri Di Pondok Pesantren Amanatul Quran.
Dalam penelitiannya peneliti memanfaatkan sebuah pendekatan kualitaif, dikarenakan penelitian ini mengacu kepada cara peneliti bagaimana memecahkan masalah yang ada melalui data, jadi dalam penelitian ini juga tersedia data, menganalisis dan menginterprensikan.di penelitian ini mengumpulkan banyak data yang segera di analisis, di teliti berikan penelitian ini pada dasarnya dilaksanakan dengan cara sistematis dan karakteristik dan sedangkan objek, subjeknya harus benar-benar tepat sasaran.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Penerapan metode wahdah di pondok pesantren Amanatul Qur’an 1)Metode wahdah di pondok pesantren Amanatul Qur’an adalah metode yang paling efektif di pakai para santri sebagai metode menghafal al-qur’an, 2)Selain metode wahdah pengasuh memiliki metode sendiri yang di namai metode sehari 1 jam.
Faktor penghambat dan pendukung dalam metode wahdah di pondok pesantren Amanatul Qur’an 1) Muroqobbah (membaca al-qur’an secara bin adzor) di wajibkan minimal seperempat juz setelah sholat wajib secara bersama-sama untuk membantu santri agar tidak lupa dengan hafalannya.2) Fsktor kendala para santri yakni adanya pelajran formal dan pengajian karena di pondok pesantren Amanatul Qur’an tidak hanya memfokuskan kepada Al-Qur’an saja melainkan pondok tahfidz modern.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah > Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | S1 PAI IKHAC |
Date Deposited: | 10 Jun 2024 11:22 |
Last Modified: | 10 Jun 2024 11:22 |
URI: | http://repository.uac.ac.id/id/eprint/2824 |
Actions (login required)
View Item |