Kewarisan Antara Kerabat Muslim Dan Non Muslim Dalam Masyarakat Adat Suku Moi Prespektif Fikih al- Aqalliyya>t (Studi Kasus Di Kelurahan Mariat Distrik Aimas Kabupaten Sorong Papua Barat)

Nurlan, Rumaur (2022) Kewarisan Antara Kerabat Muslim Dan Non Muslim Dalam Masyarakat Adat Suku Moi Prespektif Fikih al- Aqalliyya>t (Studi Kasus Di Kelurahan Mariat Distrik Aimas Kabupaten Sorong Papua Barat). Diploma thesis, INSTITUT PESANTREN KH. ABDUL CHALIM.

	Text (COVER DAN ABSTRAK) COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (833kB)
	Text (BAB I PENDAHULUAN) BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (908kB)
	Text (BAB V KESIMPULAN) BAB V KESIMPULAN.pdf - Published Version Download (331kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (323kB)
	Text (FULL SKRIPSI) Skripsi Nurlan Rumaur Full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Di dalam skripsi ini membahas tentang kewarisan beda agama dalam masyarakat adat suku Moi prespektif fikih al- Aqalliyya>t di Kelurahan Mariat Pantai Distrik Aimas Kabupaten Sorong Papua Barat. Masalah yang akan diteliti dalam penelitian ini yaitu (1) Bagaimana praktik saling mewarisi antara kerabat muslim dan non muslim dalam masyrakat adat suku Moi kelurahan Mariat Pantai Distrik Aimas Kabupaten Sorong Papua Barat? (2) Bagaimana prespektif fikih al-Aqalliya<t terhadap praktik saling mewarisi antara kerabat muslim dan non muslim dalam masyrakat adat suku Moi kelurahan Mariat Pantai Distrik Aimas Kabupaten Sorong Papua Barat?
Jenis penelitian yang dipakai dalam penelitian ini adalah penelitian lapangan (Field research) dengan menggunakan metode pendekatan kualitatif. Dan mengambil sumber data dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Menggunakan teknik analisa deskriptif kualitatif. Dalam penulisan ini data diambil langsung dari informan.
Hasil dari penelitian ini adalah: (1) kewarisan antara kerabat msulim dan non muslim dalam masyarakat adat suku Moi kelurahan Mariat Pantai Distrik Aimas Kabupaten Sorong Papua Barat dilakukan berdasarkan aturan hukum adat, tanpa membeda- membedakan agama yang diyakini. (2) Apabila praktik tersebut ditinjau berdasarkan prespektif fikih al-Aqalliya<t, maka praktek tersebut relevan dengan tujuan hukum Islam.

Actions (login required)

View Item