Yuhyi, yuhyi (2020) PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER MELALUI PENCIPTAAN BUDAYA RELIGIUS DI MA HIDAYAT KOTA PROBOLINGGO. Masters thesis, Institut Pesantren KH. Abdul Chalim.
Text (COVER DAN ABSTRAK)
COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (107kB) |
|
Text (BAB 1)
BAB I.pdf - Published Version Download (247kB) |
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf - Published Version Download (139kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (209kB) |
|
Text (FULL TESIS)
FULL TESIS YUHYI.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Madrasah Aliyah Hidayat merupakan salah satu madrasah yang menjadi wadah kaderisasi generasi penerus Agama Islam di lembaga formal pendidikan Kota Probolinggo. MA Hidayat berada dibawah naungan yayasan Hidayatul Islam dengan karakteristik pendiri bernama KH. Abdul Ghoni, -seorang pendidik, pendakwah, politisi dan tabib- yang masyhur dikalangan masyarakat Probolinggo. Keteladanan tersebut diteruskan kepada generasi peserta didik guna mempersiapkan generasi yang siap menghadapi tantangan zaman. Dengan latar belakang keteladanan KH. Abdul Ghoni, yayasan terus mengembangkan lembaga formal MA Hidayat dengan penguatan pendidikan karakter melalui penciptaan budaya religius.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah, 1) Bagaimana penguatan pendidikan karakter melalui penciptaan budaya religius peserta didik di MA Hidayat Kanigaran Kota Probolinggo ? 2) Apa faktor pendukung dan penghambat penguatan pendidikan karakter melalui pencitaan budaya religius peserta didik di MA Hidayat Karigaran Kota Probolinggo?. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif jenis penelitian studi kasus. Teknik Pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dokumentasi, dan triangulasi.
Hasil dari penelitian menyatakan bahwa pertama; penguatan pendidikan karakter dilakukan secara massif melalui penciptaan budaya religius meliputi; keteladaan pendidik dalam menciptakan suasana keagamaan yang ketat dan kental sebagai manifestasi dokrin agama Islam yang kaffah. Kedua; adapun faktor pendukung internal adanya keteladanan dari pemangku kebijakan keluarga besar yayasan Hidayatul Islam. Sedangkan faktor pendukung ekternal adanya upaya dan dukungan yang baik dari masyarakat sekitar dalam bentuk materil dan non materil secara berkesinambungan, khususnya dalam penciptaan tradisi keagamaan yang relevan dengan tradisi/adat setempat. Adapun faktor penghambat dalam penciptaan budaya religius antara lain; (1) belum optimalnya integrasi kurikulum formal dan non formal dalam penciptaan budaya religius melalui pendidikan karakter. (2) belum bersinerginya paradigma lama kalangan pendidik (senior) dengan paradigma pendidik masa kini dalam menciptakan budaya religius yang lebih tawassuth, tasamuh, dan Tawazun
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Penciptaan Budaya Religius, Pendidikan Karakter |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Pascasarjana > Magister Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | S2 PAI IKHAC |
Date Deposited: | 08 Nov 2022 10:18 |
Last Modified: | 08 Nov 2022 10:18 |
URI: | http://repository.ikhac.ac.id/id/eprint/1538 |
Actions (login required)
View Item |